Minggu, 31 Desember 2017

Buaya Tanjung Atap

Mantra pembungkam buaya
Keilmuan asli ogan Ilir


Ajian Pembungkam Buaya sangat cocok bagi anda yang gemar berpetualang keluar masuk hutan, rawa maupun sungai.

Bila sewaktu-waktu harus dihadapkan pertemuan dengan buaya, terlebih yang berupa siluman (buaya jadi-jadian)maka bacalah do'a di bawah ini tanpa bernafas, lalu djentikkan tangan leair. maka buaya tersebut akan diam tak bergerak dan tak berani membuka mulut seakan-akan telah terkunci do'a ajian Pambungkam di bawah ini atas ijin Yang Maha Kuasa.

Akan tetapi, alangkah mustajabnya apabila amalan do'a ajian tersebut diriyadhoh'i terlebih dahulu dengan lelaku tirakat puasa satu hari tepat pada hari kelahiran anda.

Do'a ajian dibaca setiap selesai melaksanakan sholat wajib sebanyak 3x ulangan dengan menahan nafas dalam setiap satu kali bacaan. Kemudian hembuskan kepada kedua telapak tangan dan sapukan merata ke sekujur tubuh anda.

Pada waktu lelaku tersebut hendaknya tak tidur semalam suntuk hingga terbit fajar pada hari keesokan harinya.

Do'a amalan-pun perlu untuk dirawat agar tuah dari do'a dan lelaku anda tidak mubazir, yaitu dengan selalu mengamalkan bacaan do'aajian tersebut walaupun cuma satu kali dalam setiap minggunya.

guru saya yg memberikan kalimat keramat ini adalah seorang pawang buaya, beliau hanya dengan sekali ucapkan kemudia menjentik diair  maka buaya buaya itu akan keluar mendatangi beliau

bagi anda yg berada dipadang buaya jg lupa baca kalimat ini kemudian menjentik keair
insya allah kita akan selamat dari terkaman buaya yg nakal

Inilah mantranya;

salamun qaulam mirrabbir rahim
 hai "jenjang kuning" jgn ganggu aku dan jangan sakiti aku berkat saidina ali

Kalimat jenjang kuning adalah nama dari moyangnya buaya  yg paling ditakuti buaya,

Semoga bermanfaat.